Artikel Industri : Solok Jadi Prioritas Pengembangan Bawang Merah Luar Jawa

Oleh : Heri Faisal

Solok Jadi Prioritas Pengembangan Bawang Merah Luar Jawa

PADANG—Pemerintah menjadikan Kabupaten Solok, Sumatra Barat, sebagai prioritas pengembangan produksi bawang merah di luar Jawa, guna memenuhi kebutuhan bawang dalam negeri dan ekspor.

Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian Suwandi menyebutkan untuk di luar Jawa, Solok adalah salah satu daerah prioritas penghasil bawang merah.

Apalagi, imbuhnya, sejak pemerintah melakukan pemerataan produksi bawang merah di sejumlah daerah di Tanah Air, produksi bawang merah asal Solok terus meningkat.

“Saat ini Solok adalah salah prioritas. Bentuk keberhasilan swasembada bawang merah yang tidak hanya terkonsentrasi di Jawa,” katanya, Sabtu (4/8/2018).

Dia mengatakan pemerintah memang melakukan pemerataan sebaran pertanian bawang merah untuk meningkatkan produksi guna memenuhi kebutuhan dalam negeri, sehingga tidak ada lagi impor bawang.

Menurutnya, saat ini sentra pertanian bawang merah tidak hanya di Jawa yakni Brebes, Cirebon maupun Nganjuk. Tetapi sudah menyebar di seluruh Indonesia, seperti di Solok, Bali, Bima, Sumbawa, Belu, Maluku Tenggara, Enrekang, Tapin, dan daerah lainnya.

Untuk Kabupaten Solok saja, luas tanam bawang merah mencapai 7.300 hektare per tahun dengan produksi 825.000 ton per tahun dan merupakan yang terbesar di luar Jawa.

Total produksi bawang merah Sumbar mencapai 955.000 ton per tahun dengan hasil pertanian dari Solok saja berkisar 85% dari total produksi bawang setempat.

Suwandi memaparkan dengan jumlah penduduk Sumbar yang hanya 5,3 juta jiwa dengan rata – rata konsumsi bawang merah 2,57 kilogram per tahun, maka daerah itu hanya butuh bawang sebanyak 14.000 ton saja setiap tahunnya.

“Sisanya tentu bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan bawang merah di daerah lain. Artinya di Sumbar sudah sangat surplus,” katanya.

Selain Solok, sentra produksi bawang merah Sumbar adalah, Kabupaten Agam, Tanah Datar, dan Solok Selatan.

Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Sumbar Candra menyebutkan tidak hanya bawang merah, pengembangan bawang putih juga potensial dikembangkan di Kabupaten Solok dan beberapa daerah lainnya…

Selengkapnya dapat dibaca disini (source) :
http://industri.bisnis.com/read/…